[caption id="attachment_3617" align="aligncenter" width="300" caption="Fried_egg,_sunny_side_up / photo from http://en.wikipedia.org/"][/caption]
Duh, pagi-pagi sudah telat bangun ke kantor, belum sarapan pula? terkadang kita mengambil jalan tengah dengan membeli banyak makanan yang kita temui di jalan, untuk mengganjal perut yang sudah keroncongan. Makanan yang dipilih pun, biasanya yang super praktis, seperti makanan cepat saji misalnya.
Namun, jika itu terus menerus dilakukan, bukannya tidak mungkin jika tubuh Anda mengalami obesitas. Apalagi jika belum sarapan, kita biasanya terus menerus ngemil di meja kerja sembari menunggu datangnya jam makan siang, alhasil membuat berat badan bertambah.
Jika, itu selalu Anda alami, coba deh untuk menyiapkan sebutir telur matang untuk mengisi perut Anda di pagi hari. Karena, menurut sebuah tes yang dilakukan pada relawan yang berkelebihan berat badan, menemukan bahwa mereka diberi telur untuk sarapan ketimbang sereal, membuat ketika jam makan siang datang tidak merasa begitu lapar. Dan, akhirnya Anda tidak akan menghabiskan banyak waktu untuk mengisi energi yang sebelumnya Anda lewatkan.
Para peneliti di Pennington Biomedical Research Centre, di Lousiana, AS, menemukan bahwa mereka yang diberi makan telur memiiki tingkat signifikan lebih rendah dari ghrelin, yakni sebuah horomon yang merangsang keinginan untuk makan dalam darah mereka selama tiga jam setelah sarapan. Dan, mereka juga memiliki tingkat lebih tinggi daripada hormon lain yang disebut, PYY3-36, dimana yang memberikan peringatan bahwa Anda sudah merasa kenyang.
Dr Nikhil Dhurandhar, yang memimpin studi itu, mengatakan: " Studi ini menunjukkan bahwa diet dengan protein kualitas tinggi dapat meningkatkan rasa kenyang, menyebabkan pemenuhan yang lebih baik dan keberhasilan diet penurunan berat badan,: ujarnya dikutip dari Telegraph.
Jangka panjang penelitian ini diperlukan untuk melihat apakah sarapan yang berkualitas tinggi protein dapat membantu orang menurunkan berat badan.Hasil dari penelitian akan dikenalkam pada European Congress on Obesity in Lyon, Perancis.
Tracy Parker, ahli diet kesehatan jantung di British Heart Foundation (BHF), mengatakan,”Temuan ini bisa membantu orangyang mencoba untuk menurunkan berat badan atau berhenti ngemilIni menunjukkan kualitas protein dalam diet Anda, bukan kuantitas,dapat mempengaruhi. bagaimana Anda merasa kenyang.
"Sarapan telur bisa menghindarkan Anda dari pertengahan ngemil pagi tapi ingat untuk menggunakan metode memasak yangsehat. Cobalah telur mendidih atau perburuan daripada goreng dan. Hindari dengan menambahkan mentega untuk orak-arik telur."
Hmm, Yuk sarapan...
Sumber : Telegraph
Tidak ada komentar:
Posting Komentar