[caption id="attachment_1209" align="aligncenter" width="300" caption="chocolate - photo from http://www.sciencedaily.com"][/caption]
Biasanya ketika anda merasa bosan dengan tugas pekerjaan Anda dan tak semangat di sore hari, terkadang cokelat hadir sebagai penambah semangat Anda. Namun, jika setiap hari bisa-bisa badan Anda melar karena si manis itu. Untuk menyiasatinya, coba deh ganti kebiasaan itu dengan berjalan kaki selama 15 menit.
Seorang pemimpin penelitian dari University of Exeter bernama Profesor Adrian Taylor, mengatakan, “ Kami tahu bahwa dengan ngemil makanan berkalori tinggi, seperti cokelat, di tempat kerja bisa menjadi kebiasaan ceroboh dan dapat menyebabkan kenaikan berat badan dari waktu ke waktu. kita sering merasa bahwa makanan memberikan dorongan energi atau membantu kita menghadapi stress karena pekerjaan kita, termasuk rasa bosan.” Ujarnya seperti yang dikutip dari Daily Mail. “Orang sering merasa sulit untuk mengurangi kebiasaan sehari-hari mereka tapi penelitian ini menunjukan bahwa dengan berjalan pendek, mereka mampu mengatur asupan mereka setengahnya,” Tambahnya lagi.
Peneliti melakukan penelitian dengan memberikan serangkaian tes kerja dan olahraga pada 78 pemakan coklat reguler. Mereka yang telah berolahraga sebelum berkerja rata-rata memakan 15 gram coklat, setara dengan mereka yang memakan sebatang coklat dan tidak berolahraga.
Hasilnya, tim yang sama sebelumnya menunjukan olahraga bisa mengekang rasa lapar. Studi yang diterbitkan dalam jurnal Appetite, adalah yang pertama yang menunjukan itu bisa mengurangi konsumsi. Profesor Taylor dan timnya dari University of Exeter sebelumnya telah menunjukan bahwa olahraga bisa mengekang keinginan untuk memakan coklat, tapi ini adalah studi pertama yang menunjukan pengurangan konsumsi.
Yang menyulitkan dari tugas ini ialah bedanya jumlah cokelat yang mereka makan, yang menunjukan stres yang tidak berkontribusi dengan keinginan mereka. Olahraga dikenal memiliki manfaat yang signifikan bagi suasana hati dan tingkat energi yang memiliki potensi untuk mengelola kecanduan dan penyakit seperti depresi.
sumber : Daily Mail
Tidak ada komentar:
Posting Komentar