Kamis, 20 Desember 2012

Minum Sesaat Setelah Makan? Bahaya!


[caption id="attachment_4842" align="aligncenter" width="297"]Foto: beritaunik.net Foto: beritaunik.net[/caption]

Kebiasaan di Indonesia, orang selalu minum segera setelah makan. Minum sesaat setelah atau sebelum makan serta sesaat setelah mengonsumsi buah-buahan sangatlah tidak dianjurkan  dengan alasan sebagai berikut:




  1. Minum sesaat setelah makan berakibat memperlambat proses pencernaan dan mengurangi tingkat konsentrasi organ pencernaan yang pada akhirnya dapat mengurangi kemampuannya dalam mengolah makanan. Dengan demikian, proses pencernaan makanan pun akan berlangsung dalam waktu yang lebih lama. Oleh karena itu, dianjurkan untuk menunda minum agar organ pencernaan dapat berkonsentrasi sesuai dengan jumlah makanan. Selain itu, menunda minum dapat membantu proses pencernaan. Waktu paling tepat untuk minum adalah satu jam setelah makan. Minum sebelum makan juga dapat menurunkan nafsu makan sedangkan minum setelah makan dapat menyebabkan daerah sekitar perut terlihat gendut.  Adapun makan saat makan dapat membantu aktivitas makan karena air dapat mengendorkan lambung.

  2. Kopi atau segelas air dapat mengurangi nafsu makan jika dikonsumsi sebelum makan. Teh juga tidak dianjurkan untuk dimunum sebelum makan karena dapat mengurangi jumlah lendir yang berfungsi untuk mencerna makanan. Selain itu, tanin dalam teh terbukti dapat menghalangi penyerapan zat besi yang terdapat dalam makanan. Jika kondisi tersebut terus berlangsung, dapat menyebabkan anemia. Waktu paling tepat untuk mengonsumsi teh adalah dua jam setelah makan.

  3. Banyak zat gula yang terdapat dalam buah-buah. Apabila gula dalam buah ditambah dengan air yang kita konsumsi segera setelah makan buah, dapat membuat gemuk.


Jadi, mari minum di saat yang tepat!




Sumber: as-Sayyid, Abdul Basith Muhammad. Inilah Makanan Rasulullah


2 komentar:

  1. Hem,, satu jam setelah makan,, okay
    lah kalo makan makanan yang agak pedas gimana ngatasinnya? Bolehkah minum sedikit sehabis makan?

    BalasHapus
  2. Hallo, April..
    thank you buat responnya ya. Yang perlu diluruskan di sini adalah salah kaprah bahwa makan dan minum itu satu paket alias "habis makan ya harus minum". Padahal makan dan minum adalah dua aktivitas yang berbeda. Setelah makan, kita tidak harus minum. Malah kalau kita biasakan setelah makan langsung minum, jadinya berbahaya seperti yang diuraikan di artikel ini. Tapi kalau kita merasa seret, haus, atau kepedesan.. sehingga memang membutuhkan minum, ya silakan minum. Begitu ya :)

    BalasHapus